Saung budidaya - Perlu diketahui bahwa kebutuhan ikan tawar di Indonesia
semakin lama semakin meningkat, guna memenuhi kebutuhan pangan dan gizi ,
sayangnya ikan belum masuk dalam daftar kebutuhan pokok (Seharusnya SEPBAKO itu
sepuluh bahan pokok)Kebutuhan ikan yang semakin lama semakin meningkan sangat
disayangkan dari jumlah itu hanya separonya saja yang bisa disuplai oleh petani
budaidaya ikan di Indonesia Bahkan di Batam kebutuhan ikan tawar khususnya lele
di import dari negeri tetangga malaysia
Add caption |
Untuk mendapatkan hasil panen lele dengan kualita yang baik.
di Indikasikan dengan pertumbuhan ikan cepat sehingga dapat segera panen, ikan
seragam, dan tidak bau lumpur atau tanah. Budidaya lele dengan memakai
probiotik dicampur pakan. Misalnya, yang mudah diperoleh di toko pakan ternak.
Dengan campuran probiotik dan pelet membuat metabolisme dan pencernaan ikan
sempurna. Sebagian besar, 90% pakan yang masuk ke tubuh akan menjadi daging
ikan.
Ada dua cara penggunaan probiotik yang bisa dimanfaatkan
petani Lele untuk mendongkrak hasil kolamnya. Pertama, probiotik untuk
menggemburkan dasar kolam sekaligus memelihara kualitas air. Probiotik ini
cukup diguyurkan ke air kolam pada pagi hari setiap dua minggu sekali supaya
air selalu sehat, tidak blooming dan penuh dengan plankton sebagai pakan alami.
Yang kedua, probiotik untuk memacu pertumbuhan ikan sendiri
sekaligus membentengi dari kemungkinan terkena penyakit atau stres. Probiotik
itu harus dicampurkan ke pakan, pakan pelet ataupun daun-daunan .
Rangsang Nafsu Makan
Pakar dari Jurusan Perikanan UGM Ir Gandung Hardaningsih
menguraikan, dari berbagai riset, probiotik memang terbukti bagus untuk
pemeliharaan air kolam dan pemacu pertumbuhan ikan.
Karena ada introduksi mikroba positif maka kolam menjadi
lebih sehat dan ikan juga lebih kuat terhadap stres dan penyakit. Yang pasti,
pertumbuhan ikan bisa sangat pesat karena probiotik juga merangsang nafsu
makan.
’’Saya kira probiotik akan menjadi andalan para petani ikan
di masa depan karena manfaatnya sangat besar pada pertumbuhan ikan sehingga
cukup berarti dengan keuntungan yang didapat,’’ tandasnya.
Probiotik ibarat benteng pertahanan diri, sebaiknya
diberikan sejak dini. Begitu bibit mau masuk kolam, tiga hari sebelumnya air
kolam harus diguyur probiotik lebih dahulu agar kondisi air cepat matang dan
tumbuh banyak plankton. Selanjutnya, pemberian probiotik untuk pemeliharaan air
cukup dua minggu sekali atau ketika kondisi air menurun kualitasnya.
’’Jadi semacam imunisasi, jika diberikan lebih awal akan lebih
bagus efeknya. Jangan menunggu kondisi kolam jelek dan ikan stres atau
terserang penyakit. Pemberian secara teratur akan menghasilkan ikan lebih
bagus,’’ imbuh Himawan.
Pemberian probiotik sangat membantu pertumbuhan ikan. Saat
melihat di kolamnya banyak Lele stres dan mengambang bahkan beberapa mati, dia
secepatnya mengguyurkan sebotol probiotik
segenggam gula pasir ke kolam. Keesokan harinya air kembali hijau jernih
dan semua Lele sehat kembali.
Waktu budidaya akan lebih singkat 10 – 15 hari, ketimbang
budidaya lele intensif tanpa probiotik: sekitar 60 – 70 hari. Cara memanfaatkan
probiotik relatif mudah. dengan memberikan setengah gelas per hari probiotik
cair untuk 1.500 lele yang dipelihara di kolam terpal berukuran 3 m x 4 m .
Memberikan probiotik melalui pakan. Mula-mula ia merendam
pelet apung selama 10 – 20 detik dalam larutan probiotik. Setelah ditiriskan
beberapa saat, ia memberikannya kepada lele. Dengan tambahan probiotik seperti
itu, pertumbuhan lele lebih cepat. Selain itu pemberian probiotik membuat
konversi pakan atau FCR turun menjadi sekitar 0,8 dari biasanya FCR 1,1.
Artinya untuk menghasilkan 1 kg daging ia hanya perlu 0,8 kg pakan. Tak hanya itu tingkat kelulusan hidup (SR)
meningkat hingga 95%.
Sejatinya probiotik adalah larutan berisi mikroba hidup yang
menguntungkan bagi inang – dalam hal ini
ikan budidaya. Mikroba itu antara lain bakteri asam laktat seperti
Lactobacillus, Carnobacterium, beberapa kelompok Bacillus, dan Pseudomonas.
Seabrek keunggulan memang terdapat pada probiotik. Pada budidaya akuakultur,
pemberian probiotik menekan perkembangan bakteri patogen di lingkungan perairan
yang menurunkan produktivitas. Hasil riset di Thailand dan Jepang sejak 10
tahun silam membuktikan hal itu. Pemakaian probiotik pada budidaya nila Tilapia
nilotica menurunkan angka kematian ikan sebesar 5,2%. Hal itu diimbangi pula
dengan peningkatan bobot tubuh sebesar 46,3% dari sebelumnya 9,6% pada budidaya
intensif. Jadi wajar bila Agnes dan Heru Catur
memanen lebih cepat.
Prof Dr Agus Irianto, MSc PhD, guru besar mikrobiologi
Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman di Purwokerto mengungkapkan
probiotik pada akuakultur besar manfaatnya. Kehadirannya bisa berperan antara
lain sebagai imun untuk daya tahan, menghambat patogen, dan peningkatan nilai
nutrisi melalui penyerapan maksimal. ‘Probiotik perlu dikembangkan dalam
akuakultur karena menyangkut hidup orang
banyak,’ katanya.
Dr I Nyoman Pugeg
Aryantha, peneliti mikrobiologi di Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) ITB
dan Dr Ir Triyanto MSi, ketua Jurusan Perikanan dan Kelautan Fakultas Pertanian
Universitas Gadjah Mada menyampaikan hal senada. Mereka sepakat, probiotik kini
penting pada budidaya akuakultur. ‘Probiotik dapat memperbaiki kondisi
lingkungan lewat proses bioremediasi sehingga menguntungkan ikan budidaya,’
ujar Triyanto.
Produk yang ramah lingkungan memang menjadi isu penting
terutama bagi komoditas bernilai ekspor seperti udang vannamei. Menurut Edy
Majid dari Balai Budidaya Air Payau (BBAP) Situbondo, Jawa Timur, sekitar 60%
petambak di Desa Gelungan, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo sejak 7
tahun lalu mengaplikasi probiotik. ‘Belakangan probiotik semakin populer
setelah penggunaan antibiotik di udang dilarang karena meninggalkan residu berbahaya,’
kata anggota staf bagian tambak multilokasi BBAP itu.
Dengan aplikasi probiotik selain lingkungan tambak menjadi
baik, buntutnya tingkat kelulusan hidup udang melonjak 90% dari semula 75%.
Hasil panen naik hingga 20 ton per ha. ‘Sementara tambahan biaya probiotik,’
Hanya Rp2.000 – R2.500 per kg udang,’ kata Habibur.
Sejauh ini belum muncul kendala pemakaian probiotik, selain
harga yang cenderung meningkat seiring naiknya permintaan. Jadi, pantas bila
peternak sapi atau ayam juga melirik probiotik.
‘Probiotik dapat meningkatkan penyerapan nutrisi pakan di tubuh,’ kata
Prof Dr Ir Mohammad Winugroho MSc, periset dari Balai Penelitian Ternak
(Balitnak) di Ciawi, Bogor. Dengan banyak manfaat yang diperoleh pantas bila
kini probiotik menjadi pilar penting dalam budidaya ikan dan ternak. Agnes
Cahyono dan Heru Eko Catur sudah membuktikannya.
Promix merupakan hasil fermentasi sempurna dari jamu-jamuan
jawa yaitu :
Ø Kunyit (Curcuma Domestica)
Ø Jahe (Zingiber Officinale)
Ø Kencur (Koempferia Gelanga L)
Ø Temulawak (Curcuma Xanthoryza) , dll
Ramuan rempah-rempah dari jamu-jamuan jawa tersebut sangat
berguna untuk meningkatkan nafsu makan, meningkatkan stamina dan mempercepat
penggemukan, sehingga ternak makin sehat dan makin tahan terhadap serangan
penyakit.
MEMBUAT EM4 MURAH
Banyak sekali resep yang beredar untuk membuat dan
mengembangkan EM4 secara home industry, cara ini murah dan sangat berguna
sekali. Penulis membuat resep tambahan sehingga hasilnya bisa lebih maksimal.
Berikut bahan-bahan yang digunakan :
1. Bahan dan alat
– Susu sapi murni dua liter
– EM4 1 liter
– Tetes tebu atau Gula merah 1 kg
– Bekatul 1 kg
– Nanas 1 buah
– Terasi ½ kg
– Air cucian beras 10 liter
– Panci
– Parutan atau blender
– Kompor
2. Cara Membuat
– Haluskan bahan kasar dengan mengunakan blender/parutan.
Campurkan dengan bahan lainnya di dalam panci. Masak sampai mendidih, lalu
dinginkan.
– Tambahkan susu sapi murni dan EM4, aduk hingga tercampur
rata.
– Tutup panci rapat-rapat hingga 12 jam atau satu hari.
– Simpan campuran yang sudah dingin didalam tong plastik dan
ditutup rapat, karena proses terbaik yaitu secara anaerob.
– Kocok atau aduk larutan tiap 3 hari dan buka penutupnya
sedikit agar gas hasil fermentasi bisa keluar.
– Setelah 10 hari larutan siap digunakan
RESEP PUPUK ORGANIK SUPER
Beberapa tahun terakhir, banyak bermunculan berbagai merk
baru pupuk organik. Mulai dari harga yang cuma Rp.10 ribuan per liter sampai
dengan yang harganya ratusan ribu per liter. Adanya kampanye Go Organik yang
dicanangkan pemerintah dan mulai sadarnya pemerintah akan perlunya ke-arif-an
alam untuk mengolah sumber daya yang makin lama makin hancur tergerus oleh
racun kimia yang pada waktu sebelumnya di dukung oleh pemerintah sendiri.
Ketersedian dan kemampuan alam untuk menyeimbangkan
kehidupan mulai rusak oleh bombardir Racun kimia pertanian. Namun apabila kita
belajar sedikit dan mau untuk sedikit membuka hati dan pikiran, banyak
kemudahan dan pemangkasan biaya produksi dalam proses pertanian.
Tulisan ini saya buat berdasarkan pengalaman dari proses
belajar selama ini. Bahwa alam juga menyediakan sumber yang sangat murah untuk
memenuhi kebutuhan pupuk pertanian. Saya coba membuat daftar bahan-bahan
organik yang super murahnya:
1. Air Kelapa
2. Tetes tebu
3. Buah-buahan busuk/terbuang
4. Air cucian beras
5. Air rendaman Sabut kelapa
6. Limbah ikan, udang atau sisa pengolahan hasil laut
7. Limbah/ampas pabrik rumput laut
8. Kencing sapi
9. Susu basi/kadaluarsa
10. Terasi
dan masih banyak lagi limbah yang memiliki kandungan bagus
yang bisa sangat bernilai ekonomis apabila kita olah jadi pupuk organik. Dari
pupuk organik yang harganya hanya puluhan ribu sampai ratusan ribu, bahan yang
digunakan pasti salah satu dari daftar bahan diatas.
Jadi kenapa harus beli mahal, kalo bisa bikin sendiri dengan
biaya super murah. Pembuatan pupuk organik secara umum melalaui proses
fermentasi oleh bakteri. Proses fermentasi ini gunanya yaitu untuk memperbaiki
struktur kandungan, menaikkan kadar N P K dan membunuh mikroba yang merugikan.
Proses sederhananya yaitu :
1. Hancurkan bahan-bahan organik ( buah, limbah ikan, ampas
rumput laut, kencing sapi)
2. Campur dengan air kelapa + EM4 (bakteri) + Tetes tebu +
air cucian beras
3. Aduk semua bahan dan masukkan kedalam tong plastik yang
bisa di tutup rapat
4. Aduk larutan tiap 3 hari sekali dan buka sedikit
penutupnya, karena proses akan menghasilkan gas.
5. Tutup lagi tong agar proses terjaga secara anaerob.
6. Setelah 7 hari, pupuk sudah siap digunakan
Ciri-ciri pupuk yang berhasil atau siap adalah dibagian atas
akan mengasilkan busa berwarna putih dan biasanya akan banyak sekali belatung
yang hidup. Ini pertanda pupuk sangat menyehatkan.
Tapi kalo proses gagal, warna busa biasanya kehitaman dan
baunya sangat menyengat..
Nah..kalo sudah berhasil, bisa kita tambahkan bakteri
penambat N P dan K. bakteri ini banyak dijual secara umum juga.
Ayo di coba rekan2 petani sekalian, semoga berhasil…
Seperti kita ketahui manfaat probiotik dalam pertanian dan
peternakan, bahkan juga umtuk kesehatan manusia.
Dalam budidaya perikanan juga sangat memerlukan bantuan
probiotik untuk pengkondisian aqua culture, kesehatan dan pertumbuhan ikan
tersebut.
Inilah cara mudah membuat atau menggandakan Probiotik.
Formula untuk membuat Probiotik :
a) 1kg molase
b) 2kg gula pasir
c) 1 kaleng susu kental manis
d) 1/2 liter probiotik pabrikan / probiotik starter
e) 1 kotak fresh milk ( optional pengganti susu kental )
f) 30 liter air
g) pupuk urea, 2 sendok makan (optional untuk nitrobacter,
tapi khusus ditebar)
dicampur di drigen diratakan, dikocok2. simpan jangan kena
matahari trus ditutup. Dibiarkan selama 2 hari (48 jam) tiap 12 jam dibuka
sebentar agar gas fermentasi keluar dan ditutup kembali.
Fungsi nitrobacter, mengurai kotoran ikan untuk mengurangi
kandungan ammonia si dalam kolam ( sangat dibutuhkan jika pergantian air agak
susah ).
cara pemakaian : setiap 10 cc probiotik buatan, di campur
dengan 300cc air, ada dua opsi, di campur ke pakan ( bobot 1kg), atau di tebar
di kolam.
Dosis 1 liter per 80M2 kolam setiap 1-2 bulan.
Cara membuat probiotik starter :
a) 50g molase
b) 100 cc fresh milk
c) 50g jus kedelai
d) 1 liter air
rebus adukan diatas selama 15-30 menit , terus di dinginkan,
campur dengan biang bakteri yoghurt atau kefir atau dadih. di taro 2 hari di
dalam drum atau ember, pake alat oxygen pompa buat aquarium dan beres.